Pura Luhur Batukaru adalah salah satu pura paling sakral di Bali yang terletak di lereng hijau Gunung Batukaru, Kabupaten Tabanan. Dikelilingi hutan tropis yang lebat dan diselimuti kabut tipis yang menambah kesan magis, pura ini menjadi tempat ideal untuk mencari ketenangan dan refleksi batin. Dibangun pada abad ke-11, Pura Batukaru merupakan salah satu dari enam pura utama (Sad Kahyangan) yang dipercaya melindungi pulau Bali secara spiritual dari segala arah.
Tidak hanya menjadi tempat ibadah umat Hindu, pura ini juga menarik wisatawan yang ingin merasakan sisi Bali yang lebih sunyi dan autentik. Nuansa damai, suara alam yang lembut, dan arsitektur pura yang anggun menjadikan setiap langkah di kompleks ini terasa sakral. Bagi siapa pun yang mengunjunginya, Pura Luhur Batukaru bukan hanya destinasi, tapi juga perjalanan batin yang menenangkan jiwa.
Pura Luhur Batukaru Terletak di?
Pura Luhur Batukaru terletak di Desa Wongaya Gede, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. Dari Denpasar, Anda hanya perlu menempuh perjalanan sekitar 1,5–2 jam melalui rute yang memanjakan mata—melewati sawah, desa-desa tradisional, dan hutan tropis pegunungan. Semakin mendekati pura, udara semakin sejuk, segar, dan penuh aroma tanah basah yang menenangkan
Lokasi : Google Maps
Daya Tarik Utama: Di Sini, Alam dan Spiritualitas Menyatu
- Atmosfer Mistis: Kabut pagi dan suara alam menjadikan tempat ini sangat cocok untuk refleksi dan meditasi.
- Meru Bertingkat Tujuh: Simbol pemujaan pada Dewa Mahadewa, berdiri megah sebagai pusat spiritual pura.
- Kolam dan Pancuran Suci: Air yang mengalir digunakan untuk penyucian diri sebelum memasuki area utama.
- Arsitektur Bali Kuno: Ukiran batu, gerbang candi, dan suasana kuno memberikan pengalaman otentik tak terlupakan.
- Ketenangan Total: Jauh dari keramaian, pura ini menawarkan keheningan yang sulit ditemukan di tempat lain di Bali.
Jam Buka dan Tiket Masuk Pura Luhur Batukaru
Jam Operasional:
- Senin–Jumat: 06.00 – 24.00
- Sabtu–Minggu: 24 jam (namun kunjungan wisatawan umumnya disarankan hingga pukul 18.00)
- Tiket Masuk: Rp 15.000 per orang
Sarung & Selempang: Dikenakan biaya tambahan atau donasi (sekitar Rp 10.000 – Rp 20.000) untuk pemakaian kain suci.
Cara Menuju Pura Luhur Batukaru
- Kendaraan Pribadi atau Sewa: Rute terbaik adalah Denpasar – Mengwi – Baturiti – Penebel – Wongaya Gede.
- Paket Tur: Banyak operator lokal menawarkan trip ke Batukaru yang biasanya digabungkan dengan Jatiluwih dan Bedugul.
- Transportasi Umum: Terbatas. Jika Anda memilih jalur ini, perlu naik bus ke Tabanan, lalu lanjut dengan ojek.
Wisata Terdekat yang Sayang Dilewatkan
- Sawah Terasering Jatiluwih (20 menit): Warisan Budaya Dunia UNESCO yang menawarkan pemandangan sawah bertingkat yang memukau.
- Kebun Raya Bali di Bedugul (±30–40 menit): Eksplorasi ribuan spesies tanaman tropis di udara pegunungan yang segar.
- Danau Beratan & Pura Ulun Danu: Pura terapung ikonik yang menawarkan pesona berbeda di sisi lain pegunungan.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Sekitar Pura
- Meditasi dan Refleksi Diri: Suasana tenang sangat mendukung kegiatan spiritual dan introspeksi.
- Trekking Ringan: Jelajahi jalan setapak di sekitar pura, menyusuri hutan dan pancuran suci.
- Fotografi: Gerbang pura, kabut pagi, dan arsitektur kuno memberikan latar sempurna untuk fotografi spiritual.
- Mengikuti Upacara Piodalan (210 hari sekali): Saksikan upacara adat Bali yang khusyuk dan sakral.
Kesimpulan: Sebuah Tempat untuk Diam, Mendengar, dan Merasa
Pura Luhur Batukaru bukanlah tempat yang bisa Anda nikmati sambil lalu. Ia mengajak Anda untuk melambat, menyatu, dan merenung. Di tengah kesibukan dunia yang makin bising, pura ini adalah oase spiritual yang mengingatkan kita pada pentingnya keheningan.
Jika Anda mencari lebih dari sekadar liburan, tapi pengalaman yang menyentuh batin, Pura Luhur Batukaru adalah jawabannya. Datanglah dengan hati yang terbuka, dan pulanglah dengan jiwa yang lebih tenang.
